Motivasi Sukses

Lakukan Efisiensi


Tidak ada suatu individu atau organisasi bisa bertahan hidup dengan karakter boros. Artinya gaya hidup boros akan mengantarkan suatu individu atau organisasi menuju kebangkrutan atau kematian. Jauhilah karakter lebih besar pasak daripada tiang, lebih besar pengeluaran daripada pemasukan. Usahakan pemasukan atau pendapatan lebih besar daripada pengeluaran. Inilah hukum efisiensi, hukum penghematan, yang bisa diterapkan oleh individu atau organisasi, sehingga tujuannya agar bisa hidup dapat dicapai.

Gaya hidup boros dilakukan dengan cara menggunakan biaya tanpa perencanaan, merencanakan pengeluaran sebelum ada pemasukan, menggali lubang hutang dengan emosi dan prestise, melakukan investasi yang tidak jelas, judi, seks bebas, ketagihan alkohol, kecanduan hiburan malam dan narkoba, kebiasaan keluar malam, kebiasaan bangun siang, suka mengulur waktu dan malas.

Dalam organisasi, gaya hidup boros dilakukan dengan kebiasaan menggunakan biaya organisasi yang tidak perlu, memelihara dan tidak berusaha membenahi divisi usaha yang merugi, memelihara sumber daya manusia (SDM) yang lemah dan tidak potensial, menggunakan peralatan atau teknologi yang tidak tepat, tidak memiliki strategi memajukan organisasi, tidak memiliki kreativitas dan inovasi, serta menganggap enteng perubahan, kalah berkompetisi, dan apatis. Hasil akhir dari gaya hidup boros ini adalah kebangrutan organisasi atau individu. Terlalu banyak contoh individu yang bangkrut, dipenjara, sakit, bahkan bunuh diri, atau dibunuh gara-gara gaya hidup boros. Terlalu banyak contoh organisasi yang mati, bahkan negarapun bisa hancur gara-gara gaya hidup boros.

Salah satu obat yang mujarab untuk menyembuhkan gaya hidup boros ini adalah melakukan efisiensi, yaitu memangkas usaha dan menghentikan tindakan yang boros. Melakukan efisiensi memerlukan keberanian dan usaha yang kuat dan fokus, keberanian memutus karakter individu yang memboroskan, keberanian memotong divisi usaha yang merugikan, keberanian memecat SDM yang tidak berkualitas, keberanian berinvestasi pada teknologi yang tepat guna.

Melakukan efisiensi berarti melaksanakan penghematan agar tepat sasaran sehingga memberikan hasil yang maksimal, bukan berarti pegiritan usaha sehingga memberikan hasil yang kurang maksimal. Melakukan efisiensi dan melakukan pengiritan jelas perbedaannya. Hanya individu atau organisasi yang bekerja fokus bisa membedakannya dengan baik. Jika tidak, maka bersiap-siaplah menuju kebangkrutan, atau kematian individu atau organisasi. Fokuslah bekerja, semoga sukses…!


cari artikel lainnya, klik yang di bawah



Tolong tinggalkan komentar, kritik, saran sobat, atau hanya sekedar menyapa heeee, di kolom komentar di bawah ini.

0 komentar:

:a: :b: :c: :d: :e: :f: :g: :h: :i: :j: :k: :l: :m: :n: :o: :p:

Posting Komentar

Komentar Terakhir!!

Sahabat Blogers

Top Komentator